Wednesday, March 21, 2012

0 Intro Zhuxian (Celestial Destroyer)

Author: Xiao Ding

 Intro 

Waktu: Tidak diketahui dengan pasti, jauh di masa lalu

Lokasi: Shenzhou, China

天地 不仁, 万物 为 诌 ! (Catatan 1)

Tidak ada dewa di dunia ini, namun sejak awal sejarah, manusia mengamati berbagai fenomena yang terjadi di sekitar mereka. Berbagai kejadian aneh, tidak dapat dibuat atau dimengerti oleh kemampuan manusia, muncul: petir, badai serta banyak bencana alam lainnya yang menyebabkan kematian dan kehancuran. Akibatnya, manusia berpikir bahwa di atas langit terdapat sembilan lapis surga yang berisi berbagai dewa-dewa, sedangkan di bawah bumi ini terdapat sembilan dunia bawah yang mengandung roh dan hantu, di neraka.

Berdasarkan pemikiran itu, rumor tentang dewa menyebar di seluruh dunia. Banyak manusia menciptakan dewa-dewa imajinasi mereka sendiri , dan berdoa untuk mereka siang dan malam; berharap untuk perlindungan dari penderitaan dan bahaya.

Sejak zaman kuno, setiap makhluk hidup harus mati dan menemui ajalnya, Namun, karena takut akan Yama (Dewa Kematian), manusia mulai mencari rahasia keabadian.

Dibandingkan dengan makhluk lain di dunia ini,  manusia mempunyai berbagai kelemahan fisik, namun, mereka dapat menggunakan segala sesuatu yang tersedia untuk sebagai keuntungan bagi mereka, dan membuat hidup mereka lebih baik. Banyak sekali orang cerdas cendekia, satu demi satu, melakukan berbagai usaha dan berbagai metode untuk mencari rahasia keabadian, dan menghabiskan seluruh hidup mereka dalam prosesnya. Sejauh ini, meskipun keabadian sejati belum ditemukan, cultivators (Catatan 2) mampu mengendalikan kekuatan yang signifikan dalam tubuh manusia fana. Dengan memanfaatkan kekuatan esper beberapa dari mereka bahkan mampu untuk mempengaruhi dunia, memanfaatkan kekuatan sekuat guntur. Dalam legenda, orang-orang seperti itu bahkan dikatakan hidup selama ribuan tahun tanpa mengalami kematian. Seiring dengan berjalannya waktu, pikiran manusia pun tertuju pada keabadian, menyebabkan semakin banyaknya orang yang mulai mengejar kultivasi spiritual yang tinggi.

Shenzhou adalah tanah luas dan hampir tak terbatas, terutama Central Plains ( Dataran Tengah), daerah yang paling subur dari seluruh China. Sembilan persepuluh dari penduduk dunia mendiami daerah yang subur. Namun, gurun yang mengitari daerah Dataran Tengah sangat berbahaya. Struktur tanah berbahaya untuk perjalanan dan dihuni oleh binatang berbahaya dan tanaman beracun, bahkan orang-orang barbar yang tinggal di daerah tersebut dikabarkan senang meminum darah dan mengkonsumsi daging manusia. Banyak pula legenda-legenda tentang binatang spiritual yang masih menghuni lembah gelap dan hutan.

Saat ini, banyak orang terus mencari keabadian. Tanah Shenzhou sangatlah lebar, menjadi tempat tinggal bagi banyak individu yang bijaksana  dengan beragam keyakinan. Keabadian, sampai dengan saat ini, masih belum ditemukan, dan cultivators telah mulai terpecah menjadi dua fraksi yang berbeda, yang oleh masyarakat disebut fraksi baik (Good) dan jahat (Evil), dengan konflik yang berujung pada perang terjadi diantara mereka.

Dengan kondisi dimana keabadian masih jauh dari genggaman manusia, kekuatan yang berasal dari kultivasi spiritual menjadi fokus yang penting bagi banyak orang.

Saat ini, fraksi baik dalam posisi yang kuat, sementara fraksi jahat menyembunyikan diri. Tiga fraksi utama dari fraksi baik adalah Jadeon, Skysong dan Incense.

Cerita ini dimulai di Jadeon.

Catatan 1: yang mengatakan bahwa alam mengeluh meninggalkan mereka, dan mereka diperlakukan sebagai anjing.
“Ruthless are The Heaven and The Earth, That All under Heaven are treated as worthless straw dogs!”
Catatan 2: Orang-orang yang berusaha mencapai keabadian dengan memperdalam kultivasi spiritual dengan berbagai cara, senjata mereka disebut esper.